Minggu, 30 Oktober 2022

RAHASIA.... Orang Kristen Dianiaya tidak Binasa, DIBABAT MAKIN MERAMBAT (II Tes.1:1-12)

 

PA  Pekan ini

2 Tesalonika 1:1-12


------ by LES

 

Pendalaman Teks

Jemaat di Tesalonika sedang bergumul. Sebagai orang Kristen baru,
mereka masih dalam masa sukacita karena karya Tuhan dalam hidup
mereka. Namun, sukacita ini mendapatkan tantangan. Mereka sedang
mengalami penindasan dan penganiayaan dari kelompok Mayoritas (Yahudi) oleh karena iman mereka (4).

Rasul Paulus menuliskan surat ini: Dari Paulus, Silwanus a  dan Timotius, b  kepada jemaat orang-orang Tesalonika c  di dalam Allah Bapa kita dan di dalam Tuhan Yesus Kristus.  Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus d  menyertai kamu. (II Tesalonika 1:1 – 2)

Tujuan penulisan Surat ini adalah untuk memberikan kepada mereka kekuatan, sekaligus mengajarkan kepada mereka tentang kekuatan dan kedaulatan Allah, yang mampu mengatasi segala pergumulan, penindasan  dan penderitaanyang mereka alami  dari Kelompok mayoritas:  Kami wajib selalu mengucap syukur kepada Allah karena kamu, e  saudara-saudara. Dan memang patutlah demikian, karena imanmu makin bertambah dan kasihmu seorang akan yang lain makin kuat f  di antara kamu,sehingga dalam jemaat-jemaat Allah kami sendiri bermegah g  tentang kamu karena ketabahanmu dan imanmu h  dalam segala penganiayaan dan penindasan yang kamu derita  II Tes. 1:3 – 4)

Bagaimana Rasul Paulus  menyampaikan pesan ini? Paulus mengingatkan kepada mereka bahwa:

a)    Apa yang mereka alami  merupakan bukti adilnya penghakiman Allah ; sekarang kita ditindas oleh Kelompok Mayoritas, namun nantinya diberkati Allah.suatu bukti j  tentang adilnya penghakiman Allah 1 , yang menyatakan bahwa kamu layak k  menjadi warga Kerajaan Allah, kamu yang sekarang menderita karena Kerajaan itu”  -ayat 5.

b)    Itu sebagai cara Allah untuk menyempurnakan iman  mereka, iman kita juga;  Karena itu kami senantiasa berdoa juga untuk kamu, z  supaya Allah kita menganggap kamu layak a  bagi panggilan-Nya b  dan dengan kekuatan-Nya menyempurnakan kehendakmu c  untuk berbuat baik dan menyempurnakan segala pekerjaan imanmu,   sehingga nama Yesus, Tuhan kita, dimuliakan di dalam kamu e  dan kamu di dalam Dia, menurut kasih karunia Allah kita dan Tuhan Yesus Kristus.  (ayat 11 – 12)

c)     Tuhan Yesus Kristus tetap berkuasa  dari Sorga dan akan menghakimi para penindas dengan adil dan menghukum orang orang yang menolak Injil  Sebab memang adil l  bagi Allah untuk membalaskan penindasan kepada mereka yang menindas kamu  dan untuk memberikan kelegaan kepada kamu 2  yang ditindas, dan juga kepada kami, pada waktu Tuhan Yesus dari dalam sorga n  menyatakan diri-Nya bersama-sama dengan malaikat-malaikat-Nya,   dalam kuasa-Nya, di dalam api p  yang bernyala-nyala,  dan mengadakan pem-balasan  terhadap mereka yang tidak mau mengenal Allah r  dan tidak mentaati Injil Yesus,  Tuhan kita  (ayat 6-8),

d)    Kedatangan Tuhan Yesus Kristus yang kedua merupakan sebuah kepastian yang  membawa kebenaran secara adil untuk menolong umat Kristen; dan menghakimi – menghukum yang tidak beriman - Ke dalam kebinasaan.   Mereka ini akan menjalani hukuman kebinasaan t  selama-lamanya  , dijauhkan dari hadirat Tuhan   dan dari kemuliaan kekuatan-Nya,   apabila Ia datang pada hari itu  untuk dimuliakan  di antara orang-orang kudus-Nya dan untuk dikagumi oleh semua orang yang percaya, sebab kesaksian yang kami bawa kepadamu   telah kamu percayai (Ayat 9-10)

 

Refleksi Iman:

Melalui perikop ini, Allah menghendaki agar kita memahami: Pertama,
sebagai orang percaya kepada Kristus, kita adalah bagian dari
Kerajaan Allah yang hadir dalam dunia ini. Kekuatan anti kristus memang  akan
mencoba untuk melawan dan menggoyahkan keyakinan kita. Namun penyertaan Tuhan, kita akan mengalahkan tantangan ini. Karena Allah sudah
menyediakan penghakiman dan penghukuman yang adil terhadap mereka
yang menganiaya umat Kerajaan Allah. Ini adalah bukti keadilan
Allah atas dunia. Dan kini, kita dipanggil untuk memiliki pola pikir
yang mau berjuang mengerjakan segala pekerjaan iman kita,
sehingga nama Kristus Yesus dimuliakan dalam kehidupan kita.
Memang tidak mudah, karena itu tetaplah setia.

 

SARASEHAN:

1.     Hidup sebagai umat Kristen di tengah kelompok Anti Kristus memang tidak mudah….  

BAGAIMANA  PENGALAMAN KITA SECARA RIIL ?  JELASKAN !

2.     Kita dipanggil untuk memiliki pola pikir
yang mau setia: gigih - berjuang mengerjakan segala pekerjaan iman kita, walau ditengah tantangan, kesulitan, ancaman dan penindasan;
sehingga nama Kristus Yesus makin dimuliakan dalam kehidupan kita.
Memang tidak mudah, karena itu tetaplah setia.  

BAGAIMANA  TANGGAPAN KITA TENTANG HAL INI?  

APA  SAJA YANG PERLU KITA LAKUKAN AGAR MEMILIKI IMAN YANG KUAT DI TENGAH PENINDASAN KAUM  ANTI KRISTUS?

By LES

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar